PORTALKRIMINAL.ID – JAKARTA: Jaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan pemulangan Terpidana Adelin Lis berkat kerja sama, soliditas dan sinergi berbagai pihak, baik di dalam negeri maupun Pemerintah Singapura.
“Tentu, apresiasi yang setinggi-tingginya, khususnya Attorney-General’s Chambers (Jaksa Agung Singapura) Lucien Wong, Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan Menteri Dalam Negeri dan Hukum Singapura) K. Shanmugam,” katanya, di Puspenkum, Kejaksaan Agung, Sabtu (19/6) malam.
Hal sama, disampaikan Jaksa Agung untuk lingkup internal Pemerintah Indonesia yang telah mendukung dan membantu keberhasilan upaya pemulangan tersebut.
“Menteri Luar Negeri, Menteri Hukum dan HAM RI (cq. Direktur Jenderal Imigrasi), Kepala Kepolisian RI dan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara”
“Secara khusus, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI di Singapura,” tambahnya.
Apresiasi tinggi kepada Dubes Suryopratomo, menurut Burhanuddin yang bersinergi pada lingkup internal, dan aktif berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung Singapura, ICA dan MFA.
“Khususnya, membantu keberhasilan Pemerintah Indonesia dalam repatriasi Buronan,” jelas Burhanuddin.
JAMINTEL
Pada kesempatan itu, Kapuspenkum Leonard EE. Simanjuntak mengungkapkan terpidana dipulangkan dari Singapura ke Indonesia, Sabtu (19/6), pukul 17.40 WIB (18.40 SIN) dan masuk ke dalam pesawat Garuda Indonesia GA 837.
“Saat memasuki Bandara Changi Singapura Terpidana dikawal ketat 4 orang petugas Kepolisian Singapura dan melewati jalur khusus, karena Adelin tergolong Buronan Berisiko Tinggi (High Risk Fugitive) sampai ke dalam pesawat Garuda Indonesia.”
Leonard menjelaskan di dalam Pesawat Garuda Terpidana, Adelin Lis didudukkan di seat 57 T dan langsung diapit oleh Petugas Kejaksaan Republik Indonesia seat 57 G dan 57 F.
“Pesawat Garuda Indonesia GA 837 take off dari Singapura sekitar Pkl. 17.56 WIB (18.56 SIN) dan mendarat di Bandara Soekarno Hatta pukul 19.40 WIB.”
Seteleh proses administrasi, Adelin langsung dibawa turun dengan penjemputan mobil tahanan dan menuju ke Kejaksaan Agung dengan pengawalan super ketat.
“Operasi pemulangan Adelin Lis dipimpin oleh Jaksa Agung Muda Intelijen (Dr. Sunarta).”
Pengamanan dibantu Kepolisian Polda Banten, Polres Tangerang dan Polres Bandara, Polisi Militer (POM) TNI serta pihak Imigrasi.(ahi)
