Angka Covid-19 Melonjak, Sufmi Dasco Setuju Pemerintah Terapkan Semi Lockdown

PORTALKRIMINAL.ID – JAKARTA: Melonjaknya angka penularan Covid-19 di beberapa daerah membuat banyak instansi pemerintahan melakukan lockdown lokal tak terkecuali Kompleks Parlemen, Senayan, Jakpus.

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, saat ini hampir semua komisi dan alat kelengkapan dewan (AKD) di lingkungan Kompleks Parlemen telah menerapkan lockdown lokal.

“Kecuali Badan Anggaran (Banggar) DPR RI yang masih mengadakan beberapa karena masih siklus anggaran dengan prokes yg sangat ketat 25 persen dari jumlah yang seharusnya hadir, dan ini masih dua rapat lagi saya pikir,” kata Dasco kepada para awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (22/6/2021).

Dasco berharap, selama dua pekan ke depan, para anggota DPR RI beserta para staf dapat melakukan work from home (WFH) agar lonjakan Covid-19 dapat diatasi.

“Kita berharap dua pekan ke depan kita bisa sama-sama tinggal di rumah untuk sama-sama mengatasi lonjakan Covid mempersedikit ruang gerak agar Covid tidak berjalan,” ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini.

Dasco mengusulkan kepada pemerintah agar setiap hari Sabtu dan Minggu roda perekonomian terutama perkantoran dan pusat perbelanjaan tutup, bahkan kalau bisa dilakukan pembatasan sosial berskala besar atau katakanlah semi lockdown untuk hari libur terutama.

“Lebih baik memang, kecuali yang penting-penting, hari libur lebih baik ada di rumah,” ungkap Dasco.

Menurut Dasco, sebaiknya kebijakan semi lockdown dan PPKM mikro dikombinasikan guna menekan angka penularan Covid-19 terutama di wilayah DKI Jakarta.

“Soal efektif atau tidaknya belum diketahui, karena lonjakan makin tinggi makanya kita perlu ambil langkah, kalau perlu kombinasi keduanya, supaya apapun yang kita lakukan itu bagaimana caranya menekan lagi Covid terutama di DKI ini,” sebut anggota Komisi III DPR RI ini.

Dasco mengingatkan, dalam dua minggu ke depan memang perlu ada penekanan, dari pemerintah, aparat penegak hukum, dan diperlukan kesadaran masyarakat sendiri.

“Kita sudah lihat varian baru, juga sudah menjalar saja lihat ada banyak anak terkena Covid, wisma atlet sudah penuh,” ungkap Dasco.

Dasco menilai, sanksi tegas oleh pemerintah bagi para pelanggar protokol kesehatan (prokes) sangat diperlukan untuk saat ini.

“Ya kalau perlu sanksinya agak tegas supaya selama dua pekan ini kita bisa sama-sama menekan laju Covid-19,” tegas Dasco.

Lebih lanjut, legislator asal Dapil Banten 3 ini menyatakan, kebijakan semi lockdown ini sebaiknya hanya ditetapkan selama 2 minggu, lantaran perkiraan para ahli sampai akhir Bulan Juni ini lonjakan masih akan cukup tinggi.

“Iya selama dua pekan ini menurut saya sangat penting, karena sampai dengan akhir minggu bulan Juli diperkirakan ahli lonjakan akan sangat tinggi tingginya, sehingga untuk mengantisipasi itu dua pekan ke depan kita perketat,” pungkas Sufmi Dasco Ahmad. (Daniel)

Leave a Reply