Jaksa Berkumis dan Tak Muncul ke Permukaan Bakal Dipercaya Sebagai Jaksa Agung?

Oleh: Abdul Haris Iriawan *)

SAHABAT berbisik Jaksa Berkumis lebih berpeluang menjadi Jaksa Agung 2024- 2029 ?

Argumentasi pada fakta sejarah, khususnya sejak Era Reformasi dan menunjuk nama Alm. MA. Rachman, Alm. Basrief Arief, HM. Prasetyo dan ST. Burhanuddin. Semua berkumis bukan ?

Saya terperanjat dari tempat duduk saya seakan tidak percaya dan mengatakan bahwa hal itu kebetulan, berlagak seperti politisi era kekinian: di depan seolah berbeda pendapat, di belakang malah bersama cawe-cawe dan tinggalkan rakyat pemilih.

“Ah nggak juga, ” jawab saya sekenanya untuk menghilangkan kesan bahwa dia paling benar. Meski, dalam hati membenarkan setelah bergegas melihat foto ketiga mantan Jaksa Agung tersebut dan Jaksa Agung Burhanuddin.

Dalih saya menepis argumentasinya adalah merujuk kepada Alm. Alm. Soedjono C. Atmonegoro, Alm. HM Andi Ghalib, Marzuki Darusman, Abdul Rahman Saleh dan Hendarman Supandji.

“Mereka tidak berkumis, nyatanya dipercaya menjabat Jaksa Agung. Ini fakta lho, ” kali ini saya percaya diri membantahnya untuk mengorek lebih jauh argumentasinya tersebut.

“Benar Bro. Mereka tidak berkumis dan ditunjuk sebagai Jaksa Agung, tapi harus diingat mereka tidak menyelesaikan masa tugas (keburu di Reshuffle, Red) sampai selesai, ” jawabnya meyakinkan.

“Sudah -sudah kita ngupi saja, ” balas saya menutupi rasa malu guna memaksa dia untuk mengakhiri diskusi pendek tersebut meniru gaya Buzzer yang tetap ngotot pada pendapatnya tanpa mengakui kekurangannya.

Sembari menuju Coffee Shop, dia tepuk pundak saya. Kali ini mengingatkan pada saya bahwa akhirnya semua bergantung kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan tentu atas seijin Allah SWT. “Persis Bro. “

Namun, seketika seperti dapat ‘wangsit’ saya tambahkan selain berkumis, juga dari fakta sejarah umumnya calon jadi adalah orang tidak dikenal dan tidak muncul ke permukaan, seperti MA. Rachman, Basrief Arief, HM. Prasetyo dan Burhanuddin.

“Seri jadinya, ” balasnya seraya diikuti tawa lebar.

Sebagai catatan, Jaksa Agung tidak berkumis sejak Era Reformasi, adalah Alm. Soedjono C. Atmonegoro menjabat Jaksa Agung selama 88 hari, karena diberhentikan oleh Presiden Alm. BJ Habibie pada 15 Juni 1998.

Dia digantikan Alm. Letjen TNI HM. Andi Ghalib yang menjabat kurang lebih setahun dari 1998 – 1999.

Berikutnya, Marzuki Darusman dari 1999 – 2001 era Pemerintahan Gus Dur.

Terakhir, Abdul Rahman Saleh (2004- Mei 2007) pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Hendarman Supandji dari 9 Mei 2007 hingga 24 September 2010

Berkumis. Alm. MA. Rahman periode 2001 -2004 pada masa pemerintahan Megawati.

Lalu, Alm. Basrief Arief menjabat dari 26 November 2010- 20 Oktober 2014, HM Prasetyo dari 2014 -2019 dan terakhir ST. Burhanuddin 2019 sampai kini. (Wartawan Senior *)